Politeknik AUP turut mendorong percepatan transformasi pendidikan tinggi vokasi kelautan dan perikanan menuju Ocean Institute of Indonesia (OII) melalui kegiatan Focus FGD Kurikulum bersama Mitra DU/DI, Peresmian Kurikulum Berbasis Industri, Pengukuhan Komite Guru Besar dan Dewan Akademik Satuan Pendidikan Tinggi di Lingkungan KKP, serta Penilaian Kewirausahaan Peserta Didik pada Kamis, (14/11).

Pengukuhan Komite Guru Besar Satdik Tinggi KKP akan tentukan arah pengembangan ilmu dan teknologi di bidang KP. Pengukuhan Komite Guru Besar Satdik Tinggi Vokasi KKP ini juga terlaksana untuk menjaga nilai-nilai, budaya, norma, integritas moral, dan etika sivitas akademika.

Dewan Akademik Satdik Tinggi Vokasi KP dikukuhkan dalam rangka mendukung terciptanya Lembaga Pendidikan KP yang responsif terhadap disrupsi. Dewan ini beranggotakan perwakilan Komite Guru Besar, Direktur Politeknik & Akademi Komunitas serta Wadir I seluruh Satdik Tinggi KP. 

Sementara itu, kurikulum berbasis industri hadir untuk menjembatani kebutuhan industri kelautan dan perikanan dengan dunia pendidikan. Dengan pendekatan baru ini, lulusan disiapkan sesuai standar industri, menjadikan mereka lebih kompetitif. FGD Kurikulum bersama Mitra DU/DI terlaksana sebagai langkah harmonisasi Pendidikan Vokasi dengan Mitra DU/DI.

Tim Kewirausahaan Politeknik AUP juga turut berpartisipasi pada ajang Penilaian Akhir Kewirausahaan Peserta Didik Nasional 2024. Kepala BPPSDMKP mengapresiasi seluruh peserta dan menyampaikan bahwa produk-produk yang dihasilkan peserta didik semuanya bagus dan menghargai upaya yang telah diusahakan untuk menghasilkan inovasi. Selanjutnya Kepala Badan pun berharap peserta didik dapat terus menunjukkan semangat inovasi dan kolaborasi.

Direktur Politeknik AUP juga mengucapkan terima kasih kepada taruna yang telah berinovasi dan turut serta pada kegiatan kewirausahaan nasional dan berharap kedepan jiwa kewirausahaan dan semangat taruna dapat terus diasah dan ditingkatkan.